Book

Little Billy’s Letter

Kalender yang ada di meja kantor saya bulan ini dihiasi dengan warna-warni penanda libur. Ketika pagi ini saya melihatnya lagi, saya diingatkan bahwa hari libur akhir tahun dan Natal ternyata sangat panjang. Dan sampai sekarang, saya masih belum punya ide mau menghabiskan jatah libur itu untuk apa. Ada yang punya nasib sama?

Cover depan buku, berisikan tentang surat Billy yang menanyakan tentang harga bir di masa depan.

Cover depan buku, memperlihatkan surat Billy yang menanyakan tentang harga bir di masa depan.

Lalu, saya teringat tahun lalu sempat berkenalan dengan Billy Geerhart, seorang anak kecil berusia sepuluh tahun yang merupakan tokoh bikinan penulis bernama sama Bill Geerhart.

Tokoh Billy dihidupkan oleh Bill dalam surat. Bill menjelma menjadi anak berusia sepuluh tahun dan mulai menulis surat untuk banyak orang dewasa. Mulai dari politisi, pembunuh berantai, artis terkenal, perusahaan-perusahaan besar, tokoh agama, dan masih banyak lagi. Dari sana, Bill ternyata menerima surat-surat balasan dari tokoh-tokoh tersebut. Nggak jarang, kadang surat balasan itu datang bersama hadiah voucher atau bahkan jam tangan. Surat-surat balasan itu tadi dikumpulkan oleh Bill, lalu dijadikan sebuah buku.

Surat balasan dari Churct of Satan setelah mereka menerima surat dari Billy yang menyebutkan bahwa dia diizinkan orang tuanya untuk memilih agama. Karena itu, dia mengirimkan surat ke Church of Satan untuk tahu apa kerennya agama ini.

Surat balasan dari Church of Satan setelah mereka menerima surat dari Billy yang menyebutkan bahwa dia diizinkan orang tuanya untuk memilih agama. Karena itu, Billy mengirimkan surat ke Church of Satan untuk tahu apa kerennya agama ini.

Yang membuat buku ini menarik adalah topik-topik yang ditanyakan si kecil Billy. Bill berhasil membuat pertanyaan-pertanyaan lugu khas anak-anak. Walaupun nggak ada cerita yang lengkap dan hanya muncul dalam wujud surat-surat, tapi karakter Billy begitu kuat di ingatan saya.

Ada banyak surat yang saya sukai, sampai bingung harus share yang mana di tulisan ini. Salah satu yang favorit adalah surat Billy yang ditujukan kepada John Groom, pimpinan Caesar Palace, tempat perjudian di Las Vegas. Begini bunyi surat dari Billy

Dear Mr. Groom,

My parents said I can gamble when I get older. What is the best game to play to get enough money for a speedboat? Could I get some chips from you?

Thank!

Billy

Dan John Groom menjawab dengan e-mail yang memotivasi berikut ini:

Email balasan dari Caesar Palace (klik untuk memperbesar gambar)

Email balasan dari Caesar Palace (klik untuk memperbesar gambar)

Selain bisa terhibur dengan cerita-cerita unik dalam surat Billy, lewat buku ini, kita juga bisa mempelajari tentang bagaimana menuliskan surat balasan yang baik ketika bekerja di sebuah perusahaan. Serunya lagi, di bawah setiap surat, terdapat penjelasan-penjelasan pengetahuan umum tentang apa dan siapa yang menerima surat dari Billy.

Karena buku ini, saya kangen dengan aktivitas saling kirim surat seperti dulu.

Saya yakin buku ini akan bisa menjadi teman yang baik selama menikmati liburan Natal dan akhir tahun.

Tulisan tangan Billy yang ditujukan kepada Charles Manson, seorang pembunuh berantai yang dipenjara di California.

Tulisan tangan Billy yang ditujukan kepada Charles Manson, seorang pembunuh berantai yang dipenjara di California. Di sini, Billy menanyakan pendapat Charles mengenai niat DO dari sekolah.

– The Toilet Post

Keterangan:

Judul Buku: Little Billy’s Letter
Penulis: Bill Geerhart
Penerbit: William Morrow & Company
Tahun: 2010
Bahasa: English
How to Get: Toko Buku Aksara (Kemang) atau via online di Amazon serta Half

What do you think? Your comments are welcome...

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s